Hutan mangrove pantai Bama terletak di perbatasan Situbondo dan Banyuwangi, berada di kawasan Taman Nasional Baluran. Jadi untuk menuju ke pantai Bama ini, kita masuk lewat gerbang masuk taman nasional Baluran. Usai melewati padang rumput dan melihat hewan liar berkeliaran di savana, sampailah di ujung taman nasional Baluran, yaitu pantai Bama. Kami harus membayar 5 ribu rupiah untuk parkir mobil. Itu saja, nggak ada lagi biaya yang harus kami keluarkan.
Panas, begitulah yang kami rasakan saat masuk kawasan pantai Bama. Saat itu sekitar pukul 14.30 WIB kami sampai di sana. Iyalah, Situbondo itu di kotanya saja panas, apalagi ini di pantainya.
Begitu sampai, walau panas terik keinginan berfoto tetap ada dong. Apalagi icon tulisan pantai Bama terbuat dari patahan kayu, nampak unik. Ada juga kerangka kepala hewan, kata teman saya itu kepala banteng dari taman nasional Baluran.
Sayangnya ada banyak monyet berkeliaran di situ. Ada satu yang nggak mau beranjak dari sana, jadilah di foto icon nya saja. Orangnya takut mendekat gara-gara ada monyet.
Pasir Putih Pantai Bama
Saat rombongan kami tiba di Pantai Bama, ada beberapa rombongan pengunjung juga yang sedang menikmati keindahan pantai. Di beberapa tempat terdapat papan peringatan untuk tak membawa makanan, karena dikhawatirkan akan dihampiri dan di rebut oleh para monyet.
Ada sebuah ruangan besar, berdinding setengah, setengah atas lagi ditutup dengan kaca. Di dalam ruangan ini saya lihat ada rombongan berseragam yang sedang menikmati makanan. Jadi mereka tetap bisa bersantap dengan tenang tanpa gangguan monyet, sekaligus menikmati pemandangan di luar. Mushola juga ada di kawasan pantai ini, mungil namun nampak bersih. Toilet ada beberapa, namun saya tak masuk ke dalamnya, jadi tak tahu bagaimana kondisi air dan kebersihannya.
Pasir di pantai Bama berwarna putih. Sayangnya tak bersih karena nampak banyak sampah bekas kemasan makanan bertebaran. Ada dua buah ayunan yang bisa digunakan oleh pengunjung untuk duduk merenung sambil memandang lautan lepas.
Saat saya ke sana, air laut sedang surut. Ada dua perahu yang bersandar begitu saja di atas pasir. Jika air laut sedang pasang, pengunjung bisa menyewa kapal tersebut. Berlayar ke arah tengah laut dan menikmati pemandangan gunung Baluran di kejauhan serta rimbunnya hutan mangrove di sepanjang pantai Bama.
Kawasan Hutan Mangrove Pantai Bama
Tak mau kelamaan kepanasan, kami pun memutuskan untuk mencari kesejukan dengan memasuki kawasan hutan mangrove. Tak lupa berfoto dulu di gerbang masuk hutannya. Di gerbang tertulis mangrove trail, karena di situ juga tersedia motor ATV yang bisa disewa oleh pengunjung untuk berkelana di dalam kawasan hutan. Kalau kami berkelananya jalan kaki saja.
Akar-akar yang kokoh, saling membelit nampak di sepanjang jalan yang kami lalui. Karena air sedang surut, jadi akar-akar itu nampak jelas. Bagus juga latar belakang foto. Tapi harus tetap waspada dengan barang bawaan, terutama makanan, karena monyet di kawasan hutan ini jumlahnya lebih banyak dibandingkan di parkiran pantai Bama.
Kami berjalan menyusuri jalan setapak, dilanjut jembatan beton kecil. Di kiri kanan ada tanaman mangrove, ya iyalah namanya juga hutan mangrove. Beberapa dahan menjorok ke arah jalan setapak yang kami lalui. Kami bisa melihat kuncup bunga dan juga buahnya yang kecil.
Jalur yang kami lalui ini khusus untuk pejalan kaki, sehingga memang jalannya mulus. Jalur untuk motor ATV berbeda dengan jalur pengunjung yang berjalan kaki.
Perjalanan kami berujung di dermaga mangrove. Dari dermaga ini kita bisa melihat pemandangan laut lepas.
Melihat deretan pohon mangrove yang menghijau, memberikan nuansa sejuk ditengah panasnya pantai Bama. Sayangnya begitu melihat ke bawah, diantara beningnya air dan ikan-ikan kecil yang sibuk berenang, nampak sampah bekas kemasan makanan. Mungkin dari para pengunjung pantai yang membuang sampah sembarangan.
Manfaat Tanaman Mangrove
Belajar sediki tentang tanaman mangrove yuk. Ternyata ada banyak jenis tanaman mangrove ini. Tanaman mangrove yang ada di hutan mangrove pantai Bama termasuk jenis Rhizopora yang ditandai dengan akar yang menghunjam ke tanah.
Dari web kementerian kelautan dan perikanan, saya mendapatkan informasi bahwa tanaman mangrove memiliki manfaat untuk :
- Mencegah erosi pantai; hutan mangrove bermanfaat untuk menjaga batas antara kawasan darat dan laut.
- Menjadi katalis tanah dari air laut; jika tak ada hutan mangrove maka tanah di daratan akan pelan-pelan tergerus masuk ke laut
- Habitat perikanan; banyak spesies udang, ikan dan kepiting yang hidup nyaman dan berkembang biak di kawasan hutan mangrove.
- Memberikan dampak ekonomi yang luas; phpn mangrove bisa di panen. Bisa dibuat menjadi barang kerajinan bernilai ekonomi tinggi.
- Sumber pakan ternak; daun mangrove bisa di petik, di hancurkan dengan cara digiling dan bisa menjadi makanan ternak yang kaya nutrisi.
- Mencegah pemanasan global; tanaman mangrove menjadi salah satu penopang pemanasan dari perairan laut. Selain itu mangrove juga berperan untuk mengatasi masalah banjir pada kawasan pesisir
- Sumber pendapatan bagi nelayan pantai; kawasan hutan mangrove membantu menjaga ketersediaan sumber daya ikan di laut yang tidak akan habis. Sumber daya tersebut dapat dimanfaatkan oleh nelayan sebagai sumber mata pencahariannya.
- Menjaga kualitas air dan udara; hutan mangrove menyerap semua jenis logam berbahaya dan membuat kualitas air menjadi lebih bersih.
- Pengembangan kawasan pariwisata; kawasan wisata mangrove menarik pengunjung untuk datang, sehingga menguntungkan juga secara ekonomi bagi warga sekitar kawasan hutan mangrove.
- Menyediakan sumber kayu bakar; kayu dan akar mangrove yang mengering bisa dimanfaatkan oleh penduduk sekitar sebagai kayu bakar. Sehingga mengurangi penggunaan bahan bakar gas.
- Pengembangan ilmu pengetahuan; hutan mangrove merupakan kawasan sumber penelitian bagi para peneliti.
- Menjaga iklim dan cuaca; hutan mangrove menjaga ekosistem perairan antara laut, pantai dan darat.
Nilai Ekologis dan Ekonomis Hutan Mangrove Pantai Bama
Dari beberapa sumber, saya memperoleh informasi bahwa ekosistem mangrove memiliki peran dan fungsi yang sangat penting secara ekologi dan ekonomi.
Secara ekologis, mangrove berperan sebagai mata rantai makanan di suatu perairan yang dapat menunjang kehidupan berbagai jenis biota di dalamnya. Di samping itu, ekosistem mangrove menyediakan habitat, tempat bertelur, tempat memijah, serta tempat mencari makan bagi berbagai biota seperti ikan, udang, dan moluska. Pantesan walau sudah agak jauh dari pantai, saya pun masih bisa melihat ikan-ikan kecil berenang di bawah jembatan yang kami lalui.
Secara ekonomi, mangrove banyak dimanfaatkan sebagai penghasil kayu untuk bahan baku bangunan, bahan makanan, dan obat-obatan yang dapat menunjang ekonomi masyarakat sekitar. Kayu mangrove ini kayaknya ulet banget. Jadi pas nemu ada akar mangrove membentuk kayak ayunan, saya mencoba duduk diatasnya. Ternyata kuat juga menopang berat badan saya.
Sekian cerita jalan-jalan ke hutan mangrove pantai Bama di Situbondo. Ini pertama kalinya saya main ke hutan mangrove lho, jadi pengalaman yang berharga. Bisa menyentuh dahan, daun, bunga dan akar mangrove secara langsung. Kalau kamu, pernah main ke hutan mangrove kah?
Ih gemes deh kalau ada pengunjung yang meninggalkan sampah dalam bentuk apapun. Apalagi kalau sampah plastik. Jengkel banget. Padahal apa salahnya sih masukkan ke dalam kantong, kumpulkan lalu dibuang ke tempat sampah. Lingkungan jadi tercemar dan tempat wisata jadi gak asik lagi buat dikunjungi.
BTW, saya juga suka Mbak wisata mangrove. Istagenic buat difoto. Saya pernah lihat beberapa tapi belum yang di Situbondo ini. Semoga suatu saat bisa sampe sini ah.
iya, kesadaran untuk membuang sampah pada tempatnya di masyarakat kita memang masih rendah mbak. Apalagi di tempat wisata, udah ada tempat sampah di dekatnya pun, masih aja ninggalin sampah kalau beranjak dari tempat duduknya.
jadi inget anak saya yang menggoda kera sewaktu di Tawangmangu
dan hampir aja digigit
Digigit atau sekadar bercanda kurang jelas, yang pasti serem
Mbak Nanik gak bawa oleh2 wajik dan sirup mangrove? Enak lho
Saya cari-cari nggak ada kios yang jualan souvenir hasil hutan mangrove mbak
Pantai Bama amaziingg bgt.
Tapi monyet2nya mayan nakaalll ya mba qkqkqkqk
Akkk jadi kangen plesir lagiii dah
Yuk pelesiran di akhir tahun, pas tuh si bocah lagi liburan sekolah
Sayang ya masih ada aja yang membuang sampahnya tidak pada tempatnya. Padahal lokasi mangrove nya udah cakep, apalagi ini manfaatnya buat daerah sekitar juga biar gak abrasi
Begitu banyak manfaat mangrove yang bisa dimanfaatkan oleh warga lokal juga ya semoga lingkungan tetap terjaga untuk generasi selanjutnya
Pertama main ke wisata mangrove itu saat di Indramayu Jawa Barat. Ada kegiatan buruh migran di sana, main deh ke pantai dan wisata mangrove nya. Dari sana saya tahu begitu banyak manfaat mangrove ini. Tapi saya suka takut kalau lihat akarnya. Membayangkan pohon hidup monster dalam film fantasi, hehehe
Manfaat magrove banyak ya , dan ini bisa bikin sejuk pantai di antaranya Pantai Bama di tengah panasnya udara. Berarti lebih pas kalau pas pasang ke sini, bisa naik kapal ke tengah laut menikmati indahnya gunung Baluran
Semoga terjaga ya mba kelestarian Hutan mangrove pantai Bama yg ada di perbatasan Situbondo dan Banyuwangi Aku baru tau nih Ada hutan mangrove disana…
banyak sekali manfaat hutan mangrove utk perubahan iklim Dan bumi
Pernaaah..
Aku pernah ke hutan mangrove Surabaya, kak.
Dan begini suasananya, hanya kaya kurang diperhatikan oleh pemerintah daerah. Andaikan diperhatikan lebih banyak, mungkin bisa dilengkapi wahana seperti di hutan mangrove pantai Bama di Situbondo ini.
Kan menarik kalau anak-anak bisa senang bermain di hutan mangrove ya..
Hal yang paling kusayang kan kalau berkunjung ke pantai memang keberadaan sampah. Emang sih nggak semua pantai begitu. Tapi ada saja yang begitu. Kayak pantai Bama yang kakak ceritakan misalnya.
Padahal, nggak berat kok kalau seumpama kita yng berkunjung membawa kembali sampah yang kita punya. Lalu membuangnya di tempat yang sudah tersedia. Ketimbang berceceran dan merusak pemandangan.
Beberapa tahun yang lalu saya berkesempatan juga mengunjungi pantai Baca dan menyusuri jalan beton diantara pohon mangrove… Emang sih terasa banget sejuk dan ademnya. Buat foto-foto juga instagramable banget.
Kapan ya bisa ke sana lagi?
Jadi teringat kampung halaman suami. Suatu pulau yg dikelilingi hutan mangrove alami. Bisa dicontoh nih Pantai Bama yang menyediakan ecowisata mangrove
Sama nih sama di Mangrove Bali, ada aja sampah botol atau makanan gitu. Padahal dibeberapa tempat di sepanjang jalan disediain tempat sampah, lho.
Ada jenis2nya lagi ya mba si hutan mangrove ini. Manfaatnya segambreng bagus2 smua. Aku jg happy di kota sini jg ada hutan Mangrove tapi sedih kalau ketemu sampah ya mba. Apalagi ini bagus gitu bening
Selalu deh ada keluhan sampah yang berserakan, ini bikin kesel banget kann. Udahlah bukannya malah menjaga kebersihan, pasti kan juga disediakan tempat sampah ya. Tapi emang bener kok kalau mangrove juga menjaga habitat hidup biota. Makanya penting banget untuk melestarikan Mangrove juga.
pernah dong … di Jakarta dan Balikpapan. Seneng gitu main di hutan mangrove yang teduh.
manfaatnya hutan mangrove banyak, bisa jadi tempat ikan dan hewan lain. Trus bisa mengurangi abrasi. Semoga lestari yaa
Haha, seperti biasa, ketika sekilas membaca kata, saya suka selip ke lain hal yg mirip. Seperti tadi pas baca Bama, saya selip Bahama…dari segi kata emang ga jauh tapi jarak Bama ke bahama sudah pasti jauh dooong.
Saya beberapa kali main ke hutan mangrove. Terakhir main ke kawasan mangrove di Pantai Kuri Cadi (sempat selip baca Kudi Cari hihihi). Lupa nih letaknya d Maros atau di mana, pokoknya sekitar Makassar.
Lihat foto-fotonya jadi kangen main ke pantai. Laut selalu jadi tempat wisata yang dikangenin. Main di pasir putih, terus lihat view yang ijo-ijo di hutan mangrovenya Pantai Bama. Memang bikin adem alias sejuk dipandang
Molly jadi inget pantai di lampung. Kayak gini juga bentukannya. Keren banget! Pasirnya putih dan suasananya adem. Jadi ingin liburan lagi ke luar kota.
Baru tau di Situbondo ada pantai Bama. Asyik banget selain main pasir juga bisa naik trail.
Kebayang panasnya pantai kalau sekelilingnya gak ada hutan mangrove yaa. Selain buat penghijauan dan mencegah abrasi ternyata mangrove memiliki ekonomi lainnya ya, baru tau juga bsia dipakai buat bahan obat-obatan. TFS
Sejatinya memang hutan mangroove tuh harus tetap dijaga dan lestarikan juga ya. Karena memang ternyata kegunaannya sangat penting sekali, tapi kebanyakan yang aku suka jumpai suka tak terawat. Semoga hutan mangroove yang ada sekarang selalu tetap terjaga ya.
Aku belum pernah kayaknya khusus menikmati kawasan hutan mangrove, mba. Padahal menyenangkan sekali ya walau cuaca disana agak panas. Hehhee. Tapi semoga dengan adanya hutan mangrove, memberikan banyak keuntungan
MashaAllah ya..
Dengan adanya Hutan mangrove yang bisa terus dijaga keberadaannya, maka bisa memberikan banyak manfaat baik bagi manusia, lingkungan dan keseimbangan alam.
pernah sekali ke kawasan hutan mangrove di cirebon, wah indah banget deh mba, rapi tertata dan iya memang sejuk di sana
Sudah lama saya gak main ke hutan mangrove. Seneng sebenarnya karena di sana adem banget. Hutan bakau ini banyak banget manfaatnya untuk pantai. Semoga makin banyak ya biar kita juga aman
Mak aku kira di luar jawa lho eits ternyata di situbondo ada pantai bama. Mangrove ini perlu di jaga karena fungsinya sangat banyak.
Hutan mangrove tuh selain indah juga bisa menjaga pesisir patai sekaligus jadi habitat banyak hewan laut ya maaaaak.. Manfaatnya super banyak ya hutan mangrove iniii
Wah seru jalan jalan ke mangrove pantai Bima
Cantik pantainya
Jadi sayang kalau nggak dijaga kebersihannya ya mbak
Suka merasa adem gitu kalo ngeliat hutan tu. Sayangnya di sini udah gak ada hutan kayaknya.
Kenapa di kawasan hutan mangrove banyak monyet ya mbak? Pas aku ke banjarmasin tuh ada kawasan hutan mangrove juva banyak monyetnya. Kebayang gimana panasnya di sana deh
hutan memang tempatnya sejuk, semoga tidak ada perubahan iklim dan kesejukan hutan terasa hingga kekota